Pasca penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Provinsi Sumbar tahap kedua dari 6 Mei hingga 29 Mei 2020, tercatat sudah ada 13 orang warga Payakumbuh yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Kondisi tersebut di atas mendesak berbagai pihak untuk kembali menilik penerapan PSBB tahap pertama selama periode 22 April sampai 5 Mei 2020. Mengapa di Kota Payakumbuh sebelum diterapkan PSBB tidak ada warga yang positif ? Mengapa setelah ditetapkan PSBB Justru malah meningkat ? Apakah aturan PSBB sudah sepenuhnya diterapkan dan dipatuhi oleh warga ? Bagaimana efektifitasnya ? dan banyak pertanyaan lainnya yang harus dipecahkan.
Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan mengungkapkan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Bakhrizal dan hasil analisa jejaring kontak kasus positif covid ditemukan bahwa pola penularannya yang sangat cepat dan mudah.
Berdasarkan hasil analisa dan koordinasi tersebut, diperoleh data bahwa di Kota Payakumbuh telah terjadi penularan antar Kota/Kab, penularan lokal dan bahkan penularan antar keluarga.
“Sekalipun edukasi, himbauan dan sosialiasi sudah dilakukan, ada celah besar yang mengarahkan kita pada kesimpulan bahwa masih rendahnya kewaspadaan diri, kepedulian dan kesadaran kolektif akan bahaya wabah ini dan pentingnya untuk mematuhi protokol kesehatan“, ujar Kapolres.
Kapolres menambahkan “Ini berdasarkan pengalaman ya, contoh kasus yang sudah ada. Meskipun tidak semuanya tapi masih ditemukan warga yang enggan menggunakan masker, menggantungkan maskser di leher, membuka masker saat berbicara, masa bodoh dengan aturan social dan physical distancing, keluar rumah tidak untuk kebutuhan yang mendesak, budaya bersalaman, tidak membiasakan diri untuk cuci tangan dan tidak patuhi protokol isolasi mandiri“.
Menurut Kapolres, selama ini tindakan berupa pembubaran, teguran lisan dan tertulis, tidak mempengaruhi berkurangnya pelanggar PSBB. Berdasarkan fakta tersebut, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Payakumbuh meningkatkan penegakan aturan PSBB berdasarkan instruksi Walikota Payakumbuh.
Pada hari Jumβat malam (8/4), dipimpin oleh Kapolres Payakumbuh dan Kasatpol PP Kota Payakumbuh Devitra, Gugus Tugas melakukan penindakan terhadap pelanggar aturan PSBB khususnya terhadap aturan penggunaan masker dan social distancing.
Sasaran penertiban tersebut adalah warga yang tidak menggunakan masker dan keluyuran tidak dalam rangka mendesak untuk pemenuhan kebutuhan pokok. Tim gabungan dibagi menjadi beberapa kelompok bergerak secara mobile melakukan penyisiran di ruas-ruas jalan dan tempat-tempat nongkrong warga.
Dalam razia penertiban PSBB ini ada 61 orang yang diamankan. 23 orang dibawa ke Polres Payakumbuh, 13 orang dibawa Ke Polsekta Payakumbuh, 8 orang diamankan di Polsek Payakumbuh, 11 orang diamankan di Polsek Luhak dan 6 orang diamankan di Polsek Akabiluru.
Semuanya diamankan di Porles dan di Polsek jajaran untuk selanjutnya menjalani pemeriksaan. Setelah diperiksa dan yang bersangkutan menyatakan tidak mengulangi perbuatannya dikuatkan dengan surat pernyataan, pagi hari menjelang sahur baru diperbolehkan pulang.
Penertiban ini akan dilakukan setiap hari ujar Kapolres, untuk meningkatkan ketaatan masyarakat terhadap aturan PSBB, membuat yang tidak peduli jadi peduli, yang tidak sadar menjadi sadar.
Selanjutnnya, Kapolres mangatakan bahwa penertiban ini mendapat respon positif dari masyarakat. Ada diantaranya yang berpendapat razia tersebut dapat memberikan pembelajaran bagi warga yang belum peduli untuk mentaati aturan sehingga dapat memutus mata rantai penularan Covid.
“Bahkan ada juga warga yang berterima kasih atas tindakan yang diberikan Polres karena anaknya tadinya sudah diingatkan untuk tidak keluar rumah tapi malah keluyuran”, kata Kapolres. (Hms)
nice
Terima kasih polres Payakumbuh, betul semoga tindakan ini membuat kesadaran warga jadi tinggi..akan PSBB..untuk warga juga
Terimakasih bapak kapolres payakumbuh
ππ
Terimakasih Pak Kapolres..
Kami mendukung tindakan yang dilakukan ini sesuai dgn protokol PSBB dan semoga masyarakat kita lebih patuh lagi.
Tangkap aja yg ga mau ikuti himbauan unk pake masker tu pak… demi unk kebaikan bersama. #edisiDukungpolres
Terima kasih Bapak Kapolres Payakumbuh, atas tindakan yang dilakukan terhadap masyarakat yang bandel, tindakan ini sangat diperlukan terhadap masyarakat yang tidak peduli himbauan PSBB, semoga covid 19 habis dari Kota Payakumbuh.
Memang kalau kita menilai sebagian warga masyarakat kurang peduli dengan perkembangan situasi terutama penyebaran covid 19
Semoga tindakan yg dilakukan oleh polres Payakumbuh akan menyadarkan masyarakat utk mematuhi protokol covid 19 dan protokol PSBB
Ok bgt polres Payakumbuh, tampil dengan tindakan tegas dlm PSBB,
Semoga berkah dan bermanfaat
Selamat dan sukses selalu buat polres Payakumbuh, yg selalu peduli dengan kepentingan dan keselamatan warga masyarakat
Bravo polres Payakumbuh
Luar biasa tidak mengenal menyerah Polres Payakumbuh, semoga Sehat selalu warga Payakumbuh aamiin π€²
Memang harus ada tindakan tegas terhadap masyarakat yg bandel dan tidak taat aturan psbb pak..
Sukses utk polres payakumbuh, konsisten mengawal PSBB, peduli terhadap warganya.
Bravo polres Payakumbuh
Media pers siap mendukung demi mencegah penyebaran covid-19
Mantap Bapak Kapolres dan jajarannya yg selalu konsosten dalam mengawal PSBB ini, supaya masyarakat yg belum sadar cepat sadar dalam situasi covid ini, Bravo Polres Payakumbuh.
Mudah-mudahan kesadaran masyarakat semakin tinggi akan pentingnya keselamatan dan kesehatan diri serta keluarga dirumah, terimakasih polres payakumbuh dan mohon maaf klu masih ada warga yg belum patuh semoga menjadi pembelajaran bersama.
Tindakan Tegas Dan terukur.
Tindak terus pak bagi yg tidak mau tau di saat pandemi Covid 19 ini
Masyarakat harus tertib dan patuh di saat pandemi Covid 19 ini
Terima kasih pak kapolres dan jajaran…semoga kita dapat menghentikan penyebaran virus corona ini dg cepat dan kembali beraktifitas seperti biasa…diharapkan kepada masyarakat payakumbuh…jan mada dan anggap remeh pandemi virus corona ini…terima kasih bapak Kapolres Payakumbuh dan jajaran…
Terima kasih pak polisi
Terimakasih pak polisi ππ
Tidak ada artinya cinta tanah air dan bela Negara didengungkan (munafik) kalau rakyatnya masih ada tidak peduli dengan komitmen segala Peraturan Negaranya sekalipun langit mau runtuh.
Terimakasih Bapak Kapolres Payakumbuh semoga dengan disiplin kita semua badai corona cepat berlalu.. Aamiin YRA.
Polres Payakumbuh selalu konsisten didalam melakukan tugas pelayanan, pengayoman dan perlindungan terhadap masyarakat.
Mantap polres payakumbuh, harus keras kalau tidak seperti itu masyarakat tidak mau tahu.
Mantap Bapak Kapolres beserta jajarannya telah melakukan penindakan thd warga yg masih membandel thd aturan PSBB, πππ
Semoga masyarakat kota Payakumbuh dan sekitarnya dapat memahami pentingnya PSBB dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19.