“Ini bukan siapa yang hebat tapi kebersamaan yang membuat kita hebat. Kalo hebatnya sendiri-sendiri sepertinya sudah biasa, tapi kalo hebatnya bersama-sama ini yang langka dan luar biasa” ujar Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan mengawali sosialisasi pengelolaan bersama fitur layanan aplikasi android “Polisiku Polres Payakumbuh” meliputi layanan ambulance, pemadam kebakaran, lapor gangguan listrik, bencana dan pungli.
Menurutnya, “sekarang sudah banyak instansi yang memiliki aplikasi untuk meningkatkan layanan publiknya masing-masing, namun sangat jarang ditemukan aplikasi yang dikelola secara bersama-sama antar instansi. Jadi untuk memulai pengelolaan bersama fitur tambahan layanan aplikasi android “Polisiku Polres Payakumbuh” dibutuhkan kebesaran hati untuk melepas ego sektoral masing-masing instansi”.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aplikasi ini telah diluncurkan bersamaan dengan diresmikannya Pos Pengamanan Terpadu Kota Payakumbuh oleh Walikota Payakumbuh Riza Falefi, Kapolres Payakumbuh dan Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry S Lahe, dengan disaksikan oleh Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus, Danyoninf 131/Brs Lektol Inf M. Erfani, Sekda Kota Payakumbuh Rida Ananda, OPD Kota Payakumbuh, pejabat Polres, pimpinan perbankan Kota Payakumbuh, personel Pos Terpadu dari dinas terkait, perwakilan masyarakat dan pedagang Pasar Payakumbuh.
Mengingat dibutuhkan keterlibatan instansi terkait agar aplikasi ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat, Kapolres Payakumbuh mengundang instansi terkait dan admin masing-masing instansi untuk berdiskusi terkait penggunaan aplikasi ini Rabu (4/3) di ruang kerja Kapolres Payakumbuh.
Diskusi dan sosialisasi penggunaan aplikasi android tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Payakumbuh didampingi oleh Ketua Tim Command Center Polres Payakumbuh IPDA Fika Putri dan dihadiri Manajer PLN Area Payakumbuh Kurnia, Kepala BPPD Kota Payakumbuh Yufnani Away, Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Bahrizal, Sekretaris Sat Pol PP dan Damkar Kota Payakumbuh Erizon dan inspektorat daerah bersama masing-masing kepala bidang serta operator/admin yang ditunjuk untuk mengawaki pemanfaatan aplikasi ini.
Dalam diskusi tersebut, Kapolres Payakumbuh mengimbau kepada peserta untuk memanfaatkan aplikasi tersebut dalam mendukung pelaksanaan tugas masing-masing, ajakan untuk mengelola aplikasi tersebut secara bersama dan bantuan agar aplikasi disosialisasikan kepada masyarakat. “Gunakan aplikasi android ini seolah ini punya instansi rekan-rekan sendiri, silahkan manfaatkan dan kelola dengan baik“, ujar Kapolres Payakumbuh.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pendaftaran admin dari masing-masing instansi dan pelatihan penggunana fitur layanan aplikasi oleh IPDA Fika Putri. Menurut IPDA Fika, sampai saat ini sudah ada 49 orang admin dari instansi terkait yang sudah terdaftar untuk memantau dan mengelola aplikasi yaitu terdiri dari 13 orang dari PLN, 17 orang dari Dinas Kesehatan, driver ambulance dan Puskesmas, 23 orang dari BPBD, 7 orang dari Satpol PP dan Damkar dan 2 orang dari Inspektorat daerah.
Kapolres Payakumbuh berharap semoga diskusi dan sosialisasi tersebut memantapkan komitmen instansi terkait, bermanfaat dalam mendukung tugas pelayanan kepada masyarakat dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Tolong bantu kami mensosialisasikan aplikasi ini, dengan cara memasang spanduk di kantornya masing-masing. Bantu umumkan kepada masyarakat bila butuh layanan ambulance, pemadam kebakaran dan mau lapor adanya gangguan listrik atau listrik padam, bencana dan pungli, silahkan gunakan aplikasi Android Polisiku Polres Payakumbuh“, pesan Kapolres Payakumbuh kepada peserta diskusi. (Cmmd)
Alhamdulillah, aplikasi polisi payakumbuh bisa dimanfaatkan juga oleh Damkar.
Luar Biasa Polres Payakumbuh,
Senantiasa membantu masyarakat Payakumbuh,
Semoga semakin Sukses
Semoga dg ada nya aplikasi polisiku payakumbuh ini… masyarakat dan instansi terkait serta pihak kepolisian lebih harmonis. aamin…
Maju terus Polres Payakumbuh